Ada banyak reaksi ketika seseorang mengatakan dirinya feminis, demikian halnya dengan saya yang mengatakan tengah berproses menjadi feminis. Satu pihak mendukung, ada yang netral dan ada yang mengkritik baik langsung ataupun tak langsung. Saya tak pernah ambil pusing, karena bagi saya ini adalah hak saya, toh saya tak merugikan orang lain. Pun demikian saya menjadi ingin menuliskannya.
Bagi beberapa orang feminis dicap sebagai pembenci laki-laki, lesbian, pendukung aborsi, menginginkan kesetaraan antara laki-laki dan perempuan, menentang kodrat,..... Mungkin ada punya pendapat tersendiri tentang hal tersebut? Bagi saya, menjadi feminis adalah menentang perlakuan diskriminatif, eksploitatif dan marginalisasi (tidak hanya atas nama gender). Saya sependapat dengan apa yang dikemukan bell hooks,
feminism is a movement to end sexism, sexist exploitation and oppression
bersambung, mo ngerjain tugas dulu
0 komentar:
Post a Comment