Monday, January 26, 2009

membangun sisterhood

0



Sisterhood (persaudarian perempuan) menjadi jargon klasik tahun 1970an, yaitu sisterhood is powerfull. Namun hingga kini, nampaknya masih sulit untuk membumikan jargon tersebut.


Perempuan harus berhadapan dengan kaumnya sendiri, hal ini terlihat jelas entah itu dalam konteks permaduan, perselingkuhan, dan sebagainya. Sementara laki-laki, si aktor utamanya justru berada di belakang layar. Atau menjadi saling menjatuhkan karena ingin tampak sebagai pemeran utama, sebagai akibat dari cinderella complex. Dalam kasus ini perempuan justru melemahkan satu sama lain, dan membuat sisterhood semakin jauh dari kuat.

Perempuan mengalami sejarah yang berbeda satu sama lain dalam prosesnya menjadi perempuan. Meski demikian perbedaan itu yang menjadikan indah, dan inilah pentingnya penghargaan terhadap pengalaman pribadi. Pengalaman seorang perempuan yang menjadi pekerja rumah tangga berbeda dengan pengalaman perempuan yang menjadi artis. Pun demikian, perempuan mengalami pengalaman yang sama berkaitan dengan ketidakadilan karena gender, meskipun bentuknya berbeda-beda.

Membangun sisterhood, berarti meningkatkan solidaritas perempuan. Hal ini penting, karena menyadari adanya ketidakadilan yang dialami perempuan seharusnya menjadikan solidaritas atas sesamanya meningkat. Sehingga yang terjadi adalah bukan saling menjatuhkan, namun bagaimana kemudian bisa menjadi bagian dari gerakan untuk meningkatkan kemajuan perempuan. Bagaimana perasaan sebagai sesama perempuan terjalin, sebagai bagian dari kelompok yang terkadang dilemahkan dalam sistem yang belum berpihak pada kelompok ini.

Membangun sisterhood bukan kemudian secara membabi buta membela perempuan. Namun bagaimana perempuan menghargai pertalian sesama perempuan ini dan memikirkan yang terbaik bagi saudarinya. Karenanya, saya sungguh tidak habis pikir jika kemudian yang terjadi adalah menafikkan kenyataan ini demi mendapatkan apa yang menjadi kepentingan pribadinya.

Related Posts:

  • Brazil-CroatiaPartai Brazil-Crotia yang berlangsung kemarin (14 Juni 2006) dapat dikatakan sebagai pertandingan yang cukup menarik. Kedua tim menampilkan performa yang cukup bagus. Brazil yang diperkuat oleh sederet pemain bintang, sebut s… Read More
  • Pendidikan Kritis Feminis dalam Upaya Pencegahan TrafikingPerdagangan manusia sebenarnya bukanlah fenomena baru di Indonesia. Pun demikian baru belakangan masalah ini marak dibicarakan. Indonesia termasuk dalam kategori negara dengan peringkat buruk dalam hal penanganan perdagangan … Read More
  • jeratan kemiskinan: tentang BMIBuruh migran memang suatu masalah yang cukup kompleks. Bagaimana tidak, dari masalah pemberangkatan yang seringkali merupakan hal ilegal atau terperangkap dalam kasus trafiking sampai masalah perlakuan yang nanti mereka terim… Read More
  • tentang buruh migranPersoalan buruh migran merupakan persoalan yang kompleks. Meskipun Indoensia merupakan negara pengirim buruh migran dalam jumlah yang besar, toh hal ini tidak serta merta menjadikan kebijakan pemerintah menjadi pro buruh migr… Read More
  • pengasuhan anakMembicarakan masalah anak merupakan hal yang menarik bagi saya. Bahkan menurut saya, masalah ini tidak lekang dimakan waktu. Bagaimana tidak, karena kita memiliki pengalaman sebagai anak-anak dan kita semua pasti bersinggunga… Read More

0 komentar: